Sejarah merupakan bagian penting dalam membangun identitas sebuah bangsa. Pentingnya peranan edukasi sejarah tidak bisa dianggap remeh, karena melalui pemahaman akan sejarah, kita dapat memahami asal-usul dan perkembangan bangsa ini.
Menurut Prof. Dr. Emil Salim, seorang pakar sejarah, “Edukasi sejarah adalah kunci untuk membentuk identitas bangsa yang kuat. Tanpa pemahaman akan sejarah, bangsa ini tidak akan bisa maju ke depan dengan tegak dan kokoh.”
Pentingnya peranan edukasi sejarah dalam membentuk identitas bangsa juga diakui oleh Dr. Mooryati Soedibyo, seorang tokoh pendidikan Indonesia. Beliau mengatakan, “Sejarah adalah cermin bagi sebuah bangsa. Tanpa pemahaman akan sejarah, bangsa tersebut akan kehilangan jati diri dan identitasnya.”
Dengan memahami sejarah, kita dapat belajar dari kesalahan masa lalu, menghargai perjuangan para pahlawan, dan memperkuat rasa kebanggaan akan budaya dan tradisi nenek moyang kita. Sejarah juga menjadi landasan bagi pembangunan masa depan, karena dari sejarah kita bisa merencanakan langkah-langkah yang tepat untuk mencapai cita-cita sebagai bangsa.
Oleh karena itu, perlu adanya upaya yang lebih serius dalam mengintegrasikan edukasi sejarah dalam kurikulum pendidikan. Sejarah bukanlah hanya sekedar kumpulan fakta-fakta kering, tetapi juga merupakan cerita yang menginspirasi dan memotivasi generasi muda untuk mencintai bangsanya.
Dengan demikian, kita harus menyadari betapa pentingnya peranan edukasi sejarah dalam membentuk identitas bangsa. Sebuah bangsa yang tidak menghargai sejarahnya akan mudah terombang-ambing dalam arus globalisasi dan kehilangan jati dirinya. Mari kita jaga warisan sejarah kita dengan baik, agar identitas bangsa ini tetap kokoh dan tidak pudar di tengah arus perubahan zaman.